Manfaat Bekam Bagi kesehatan

  1. Berbekam juga sangat bermanfaat untuk mengobati orang yang keracunan makanan,  dan sejenisnya. Lebih lebih jika negeri itu adalah negeri panas dan terjadi pada musim panas. Kekuatan racun itu mengalir ke seluruh tubuh melalui darah sehingga tubuh berkeringat, racun sudah mengalir ke jantung maka yang keracunan itu tidak daspat tertolong lagi. Nabi Muhammad Saw memilih berbekam pad kuduk (tengkuk) nya karena karena tempat itulah yang terdekat dengan jantung walaupun materi racun itu tidak keluar keseluruhannya. Namun hal itu sudah cukup meringankan orang yang keracunan itu.
    Melakiukan bekam dibawah dagu dapat menyembuhkan sakit gigi, sakit pada bagian wajah, kerongkongan dan pada urat leher., serta membersihkan kepala dan kedua telapak tangan. Berbekam pada bagian belakang tapak kaki dapat menggantikan venesection sephena, yaitu urat  besar pada mata kaki, menghilangkan kutil kutil (borok) yang tumbuh di kedua paha , bestis seta tulang kering, Dapat menghentikan keluarnya darah haid terputusnya (menstruasi) dan gatal gatal buah testis (kantung kemaluan laki laki). Berbekam dibawah dada di atas perut  dapat menyembuhkan bisul” , kurap/kudis, dan panu yang ada dip aha. Kaki yang sering kebas/linu , penyakit bawasir (hermorhoid), penyakit kegajahan kaki (kaki bengkak) atau elepheantestis, dan gatal gatal pada punggung.
    Sejak zaman mesir kuno lagi kaedah bekam menjadi amalan bagi pnyembuhan berbagai penyakit, seperti sawanm (epilepsy), angin ahmal (stroke), hingga ke penyakit yang ringan seperti masalah kulit dan letih atau lesu. Perawatan ini tidak perlu diragukan lagi karena berdasarkan hadits hadits yang bayak menerangkan kebaikan bagi orng yang mengamalkan bekam. Nabu Muhammad  Saw merupakan insane yang petama  debekam para malaikat dengan perintah Allah Swt sebelum isra dan mi’raj. Penjelasan pada hadits riwayat Ibnu Majah menerusi Katjir bin Salim
    Selama Aku Berjalan pada malam isra mi’raj bersama para malaikat, Mereka selalu berkata
    “Hai Muhammad, suruhlah umatmu berbekam”.
        MENGAPA HARUS BERBEKAM
    Tubuh yang sehat dan pikiran yang cerdas adalah factor penting dalam hidup seorang individu demi melaksanakan tanggungjawab hidup mereka. Tapi juka terlalu kotoran / toksid dalam badan, ini akan menyebabkan statis darah (pembekuan darah-pen), dimana system darah tidak berjalan dengan lancer. Keadaan ini dikit demi sedikit akan menggangu kesehatan fisik maupun mental seseorang. Akibatnya orang itu akan teraa malas,murung, kerap mengeluh kurang sehat, mudah bosan, dan selal;u terasa tertekan. Hal ini akan lebih parah lagi dimana seornag terganggu emosinya, jika terdapat banyak angin dalam darah yang susah dikeluarkan, sehingga perlu mendapatkan perawatan kejiwaan.
    Dengan demikian statis darah harus dikeluarkan dengan cara apapun , malangnya system pengobtab alopati tidak dapat bertindak demikian. Jadi kita harus  mencari pengobatab alternative yang bertindakk dapat mengeluarkan toksi toksid  tersebut dengan cepat, agar tubuh kita tidak lemah dan mudah diserang berbagai penyakit. Salh satu system pengobatan yang paling berkesan ialah dengan berbekam dan disinergikan dengan penwar-penawar herba dari Herba Penawar Al Wahida (HPA).
    Rasulullah SAW mengharuskan umatnya berbekam dalam setiap bulan (qomariyah) yaitu sejak tanggal 15 sampai 21 setiap bulan, atau kurang kurangnya satu kali dalam seumur hidup. Rasulullah SAW memuji orang yang berbekam, karena :
    “Dia membuang darah kotor, meringankan tubuh serta menajamkan pengelihatan”
    Allah SWT  menkususjan sebulan dalam setahun yaitu bulan Ramadan untuk mensucikan Rohani manusia sengan ber-Shaum. Jadi wjar kita mensucikan jasmani kita dengan berbekam, sebagai persiapan dalm menyambut bulan Ramadan. Maka barulah kita dapat membagi tenaga kehidupan kita sebagai seorang muslim yang mentaati perintah Allah dan Rasulnya. Dengan demikian orang yang berbekam insyaallah akan mendapatkan syafa’at Rasulullah Saw disamping memperoleh manfaat kesehatan lahir batin.
        KELUHAN PENYAKIT YANG UMUMNYA DAPAT DIBRKAM
    “Dan apabila aku sakit, maka ialah yang menyembuhkannya”
    (Q.s Asy  Syuaraa : 80)
    Ini berarti bahwa bekam juga seperti cara atau obat yang lain sekedar ikhtiar, sedang penyembuhannya tetap Allah Swt, yang  Maha penyembuh (Asyadi), jadi Insya Allah bekam keluhan/penyakit yang umumnya dapat dibekam, sbb :
  2.     Penyakit Chronic/Menahun, seperti
  3.     Migraen
  4.     Sakit Kepala
  5.     Pundak pegal
  6.     Hypertensi, stroke
  7.     Gangguan hormon
  8.     Gangguan mata
  9.     Alergi
  10.     Gangguan Pencernaan
  11.     Reumatik
  12.     Asam Urat
  13.     Masuk angin
  14.     Epilepsy
  15.     Haid tidak teratur
  16.     Ambeien
  17.     Insomnia
  18.     Gangguan pernapasan
  19.     Gangguan syaraf dan otot
  20.     Sakit tulang belakang
  21.     Kesemutan
  22.     Gatal-gatal dan bisul
  23.     Sakit kuning dan liver
  24.     Katarak
  25.     Kusta
  26.     Batu empedu
  27.     Kanker/tumor
  28.     Jantung
  29.     Lemah ingatan
  30.     Vertigo
  31.     Batuk piek
  32.     Bronchitis actue
  33.     Sakit kepala
  34.     Diabet /kencing manis
  35.     Mual mual
  36.     Sembelit
  37.     Kencing batu
  38.     Tekena racun
  39.     Dan bayak lagi
    ORANG YANG TIDAK BOLEH DIBEKAM / PERLU PENANGANAN KHUSUS
Orang yang tidak boleh dibekam    :
  1.     Orang tua yang sakit parah dan tanpa upaya
  2.     Pada kulit kulit yang berkudis dan penyakit
  3.     Pada perut mereka yang baru habis makan
  4.     Pad perut ibu yang engandung dan ibu yang habis melahirkan
  5.     Pasien dengan tensi yang rendah sekali
  6.     Orang yang terlalu lapar
  7.     Wanita yang sedang haid
  8.     Orang yang sakit genetreran di wajah dan kakinya
  9.     Orang yang lemah liver dan perutnya
  10.     Orang yang radang usus
KESIMPULAN
HIJAMAH adalah pengobatan islam yang Rasulullah Saw amalkan sehingga menjadi sunnah Rasul. Orang – orang cina dan eropa berdasarkan sejarah dunia ada orang orang yang mengamalkan dan mengutamakan teknik pengobatan hijamah. Mengapa pula kita orang islam yang sepatutnya mewarisi perobatan hijamah ini tidak mencoba memperkenalkan pengobatan hijamah sebagai Pengobatan komplementer disamping menggunakan penawar Herba Al Wahida (HPA). Insya Allah jika kita sama- sama belajar kaedah hijamah yang mudah ini mudah-mudahan Allah Swt akn melahirkan keistimweaan untuk kita lihat dan rasakan.
Amin amin Ya Robbal Alamin
Referensi    :
Pengobatan dan Penyembuhan enurut Wahyu Nabi SAW, Aimin Bia Abdul Fattah, Pustaka As-Sabil – 2004
Metode Pengobatan Nabi-Ath-Thibbun Nabawi, Ibnul Qoyyim Al Hijamah, Griya Ilmu-2004
Nota Kuliah Institut Latihan Herbal (INTIBAH) modul Al Hijamah-2002
Nota Kuliah Al Hijamah pada Kolej Perbuatan Jawi (KPJ)-Januari 2005-02-03
Langganan: Entri (Atom)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar